Naya, kata yang selalu ku tunggu untuk ku dengar,, entahlah, entah mengapa, rasanya berbeda saja ketika orang-orang memanggil namaku begitu. terasa lebih akrab, lebih bersahabat, lebih punya teman.
terkadang, kebingungan selalu melanda diri ini
.
seperti apa bersikap itu seharusnya?
seperti apa berteman itu seharusnya?
kenapa aku merasa tidak punya teman?
bingung, aneh, tersisih, terasing, selalu begitu
entahlah, entah mengapa rasanya seperti itu
kenapa?
kenapa sepertinya yang lain punya banyak teman?
kenapa yang lain merasa nyaman dengan orang lain?
kenapa rasanya banyak fikiran negatif tentang orang lain?
naya,
apakah perubahan nama itu membuat diri ini juga berubah?
sosok yang dulu punya banyak teman
sosok yang dulu bahkan dianggap ketua geng?
ketua anak-anak cewek di sekolah
kini merasa kesepian tak mengerti cara berteman
bagaimana cara berteman itu???
kenapa bingung selalu menghantui??
kenapa selalu merasa sepi?
kenapa selalu merasa tersisih?
kenapa bingung??
terkadang, kebingungan selalu melanda diri ini
.
seperti apa bersikap itu seharusnya?
seperti apa berteman itu seharusnya?
kenapa aku merasa tidak punya teman?
bingung, aneh, tersisih, terasing, selalu begitu
entahlah, entah mengapa rasanya seperti itu
kenapa?
kenapa sepertinya yang lain punya banyak teman?
kenapa yang lain merasa nyaman dengan orang lain?
kenapa rasanya banyak fikiran negatif tentang orang lain?
naya,
apakah perubahan nama itu membuat diri ini juga berubah?
sosok yang dulu punya banyak teman
sosok yang dulu bahkan dianggap ketua geng?
ketua anak-anak cewek di sekolah
kini merasa kesepian tak mengerti cara berteman
bagaimana cara berteman itu???
kenapa bingung selalu menghantui??
kenapa selalu merasa sepi?
kenapa selalu merasa tersisih?

Tidak ada komentar:
Posting Komentar